Gaza - Pesawat-pesawat tempur Zionis pagi dini hari, Kamis (14/8) kembali melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza, hanya setengah jam sebelum berakhirnya masa gencatan senjata yang sudah diperpanjang selama lima hari ke depan antara pihak Palestina dan Zionis yang dimediatori Mesir, tanpa ada pernyataan sikap yang dikeluarkan oleh pihak Zionis terkait masalah ini.

Sumber-sumber lokal menyebutkan, pesawat-pesawat tempur Zionis melancarkan serangan udara ke lahan pertanian di barat kota Gaza. Pesawat tempur Zionis lainnya menggempur daerah timur kampung at Tufah dan lahan pertanian di timur kampung Zaitun di kota Gaza, serta melancarkan serangan ke beberapa target di wilayah tengah Jalur Gaza.

Pesawat tempur Zionis juga melancarkan serangan udara ke daerah Hijr Deik di timur Jalur Gaza. Sampai saat ini dilaporkan bahwa pesawat-pesawat tempur Zionis dari berbagai jenis terus berputar-putar di langit wilayah Jalur Gaza.

Rangkaian serangan udara Zionis ini dilakukan setelah delegasi Palestina di Kairo mengumumkan perpanjangan gencatan yang telah berakhir semalam untuk lima hari ke depan, tanpa ada komentar apapun dari kantor PM Zionis Benyamin Netanyahu atas hal itu. Sementara itu sumber-sumber Zionis menyatakan adanya serangan roket-roket perlawanan dari Jalur Gaza ke Nagev barat.

Sejak 7 Juli 2104 lalu Jalur gaza mengalami agresi militer besar-besar dari pasukan penjajah Zionis. Ribuan serangan udara, darat dan laut telah dilancarkan pasukan penjajah Zionis. Sedikitnya sudah 1960 warga Palestina gugur dan lebih dari 10000 lainnya luka-luka, puluhan ribu rumah dan bangunan hancur, ratusan lainnya hancur total, di semping aksi-aksi pembantaian yang mengerikan dilakukan pasukan penjajah Zionis terhadap warga sipil Gaza. (infopalestina.com/asw)